Kamis, 08 Februari 2018

Berpikir Sederhana Tapi Istimewa



Kemampuan manusia yang bisa berpikir adalah salah satu alasan mengapa kita menjadi makhluk yang diistimewakan dan diberikan pembebanan oleh Tuhan, dengan bisanya kita berpikir maka semua yang lahir dari pemikiran itu akan kita pertanggungjawabkan baik di dunia maupun di akhirat. Baik yang berwujud perbuatan, tutur kata, dan semua yang dilahirkan oleh pancaindera kita akan dimintai pertanggungjawaban. Tanpa pikiran maka akan terbebas dari pertanggungjawaban, seperti orang gila yang terlepas pembebanan Tuhan kepadanya, dan orang yang melakukan tindak kriminal tetapi mengalami gangguan kejiwaan maka akan terbebas pula dari hukum negara dan malah direhabilitasi.

Cara seseorang dalam berpikir akan sangat berpengaruh didalam hidupnya, maka cara pembentukan pola pikir sangatlah penting. John C. Maxwell berkata, "Ketika kau mengubah pikiranmu maka keyakinanmu akan berubah. Ketika kau ubah keyakinanmu maka harapanmu akan berubah. Ketika kau ubah harapanmu maka sikapmu akan berubah. Ketika kau ubah sikapmu maka perilakumu akan berubah. Ketika kau ubah perilakumu maka penampilanmu akan berubah. Ketika kau ubah penampilanmu maka hidupmu akan berubah." 

Dari pikiran atau mindset kita yang tidak terlihat atau ghaib tapi pengaruhnya akan sampai pada lahiriah. Anis Matta juga pernah mengatakan bahwa berawal dari lintasan pikiran, suatu saat akan menjadi karakter seseorang. Lintasan pikiran yang termemorikan dalam pikiran seseorang akan menimbulkan gagasan, dan kemudian menguat menjadi sebuah keyakinan. Setelah itu menjelma menjadi kemauan, dan kemauan akan diwujudkan dengan tindakan. Tindakan yang diulang-ulang akhirnya menjadi kebiasaan. Dan dari kebiasaan inilah nantinya akan terbentuk sebuah karakter. Jadi, Tuhan tidak semata-mata memerintahkan kita untuk selalu berpikir, tetapi kita juga tidak hanya asal-asalan dalam berpikir, kita harus mencari atau menumbuhkan bagaimana cara berpikir yang terbaik.
Bekali diri dengan ilmu, ilmu akan menjadi pembimbing kita, ilmu akan menjadi lentera ditengah kegelapan, ilmu akan menuntut kita dalam berpikir yang menghasilkan tindakan atau karakter. Tindakan atau Karakter orang yang berpikir dengan landasan ilmu dan yang hanya sekedar berpikir pastilah berbeda.

Berpikir positif lah, berpikirlah dengan unik, berpikir besar lah, berpikirlah dengan sederhana tetapi istimewa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar